Perbaikan Tata Kelola Beras Nasional

Fenomena lonjakan harga-harga pangan, terutama beras, di beberapa daerah di Indonesia menandakan masih lemahnya tata kelola sistem pangan di Indonesia. Neraca produksi-konsumsi beras nasional yang cenderung negatif pada beberapa bulan tertentu seperti di tahun 2023 dapat diakibatkan oleh beberapa faktor. Pertama, alih fungsi lahan sawah dan penurunan luas panen. Kedua, mundurnya musim tanam akibat El Nino atau iklim kering berkepanjangan mempengaruhi tanaman padi terutama pada fase generatif dan menurunkan kemampuan tanaman untuk berproduksi. Ketiga, harga pupuk yang tidak terjangkau dan terbatasnya pasokan. Keempat, kelemahan sistem distribusi dan logistik pangan. Kelima, fenomena tahun politik 2024. Untuk mengatasi polemik perberasan nasional, ada beberapa hal yang dapat dipertimbangkan ke depannya…… 

Download File >>>

Komentar anda

Close Menu